Thursday, February 26, 2009

TRAVELERS' TALE

Rating:★★★★★
Category:Books
Genre: Travel
Author:Adithya Mulya dkk
Novel karya proyekan rame-ramenya Adithya Mulya dan istrinya, Ninit Yunita, dan temen2nya, Alaya Setya dan Iman Hidajat.

Mengisahkan 4 sahabat sejak kecil (childhood friendship) hingga mereka dewasa. Mereka adalah Francis Lim, Retno Wulandari, Farah Babedan, dan Jusuf Hasanuddin.

Suatu hari mereka menerima e-mail dari Francis Lim, salah satu dari mereka. Undangan pernikahan. Yup, Francis akan menikah, dengan seorang gadis Spanyol, Inez, di Barcelona.

Hal ini membuka kembali kisah kasih mereka berempat yang tak pernah terungkap. Oke, diperjelas lagi, cinta segi 4 yang melanda mereka. Kenyataan bahwa Farah mencintai Francis, Francis dan Retno saling mencintai, dan Jusuf (Ucup) mencintai Farah.

Menelusuri perjalanan masing-masing dari belahan dunia yang berbeda-beda, seru banget.

FARAH's trip
Dari tempat kerjanya di Hoi An (Vietnam), dia dapet tugas kantor ke Amman (Yordania) dan lanjut ke Budapest (Hongaria). Sebenernya Farah takut terbang karena waktu kecil pesawat yang ditumpanginya tiba2 emergency landing di ladang jagung, dia dan keluarganya selamat, tapi ada beberapa penumpang lain yang meninggal, traumatic enough *jadi inget Chiaki-sama*
Habis dari Budapest, dia meneruskan perjalanan ke Barcelona melalui jalan darat, walaupun kalau diitung2 jatuhnya lebih mahal sih, apalagi lewat Paris (Prancis), gak pa pa laaah... demi CINTA!!
Cerita perjalanan si Farah ini asik, mulai dari sepatu kesayangannya rusak sampai sempat diajak bicara bahasa arab sama petugas money changer padahal gak ngerti sama sekali bahasa arab walaupun bermuka arabic (Farah ini keturunan arab).

JUSUF's trip
Perjalanan gila, kocak, seru, gak masuk akal, komikal dan hiperbolis (lebay-red) dialami sama si malang Jusuf. Dia bekerja di Cape Town yang sering dapat tugas ke Afrika Barat, yang mana negara-negara tersebut biasanya terlibat dalam perang saudara, perang antarsuku, embargo PBB, atau paket combo semuanya (bahasanya Adithya Mulya).
Dari Cape Town, Jusuf terbang ke Abidjan (Pantai Gading) pake maskapai Benin Gulf Air, tiba2 harus grass landing yang menegangkan seperti biasanya (WHAT?? SEPERTI BIASANYA??).
Sampe di Abidjan, tiba2 perang meletus, dan dia harus mengungsi di Ghana oleh bossnya, tapi.. wait.. dia mau ke Barcelona. So, dia ikut pesawat kargo dengan bendera Spanyol untuk sampai ke Barcelona, demi CINTA!!
Di Spanyol, tak dinyana-nyana, dia harus kena setrum petugas polisi. Weew~ Untungnya, gara2 salah setrum , dia dapet 2000 euro!!

RETNO's trip
Dari Copenhagen (Denmark), Barcelona sebenarnya tidak terlalu jauh *iyalah, 1 benua, 1 daratan*. Retno yang sejak kecil gak pernah kemana-mana, secara rumah neneknya masih 1 jalan dengan rumah neneknya dia nggak pernah merasakan yang namanya mudik, dan hanya bisa mendengar cerita2 mudik temen2nya (terutama Jusuf dan Farah) yang menyenangkan.

Daripada ke Barcelona pake pesawat, dia pun pilih lewat jalan darat. Mewujudkan mimpinya travelling dan demi CINTAnya pada Francis.

Dari Copenhagen, Retno ke Amsterdam (yep, that sin city^^). Habis itu.... naaah..,Retno mampir ke Milan, dengan segala keindahan fashionista di sana, cewe cantik2 dan cowo cakep2. hehhee...

FRANCIS's trip
Dari Kansas City, dia ada jadwal manggung di New York, memenuhi undangan temannya.
Dari New York, Francis melanjutkan perjalanannya ke Miami yang exotic.

Calon pengantin ini tiba2 ragu2 pada keputusannya untuk menikah setelah menerima telpon dari Retno. Cintanya menggelegak kembali.

"If you say "yes", I'll fly to Copenhagen right now..."

Traveler's Tale nggak cuma sekedar menyuguh kisah romantis 4 sahabat ini, tapi juga perjalanan yang seru dan menyenangkan, kisah masa lalu yang mengharu biru, dan komedi kehidupan yang kocak. Paket lengkap buat reader yang pecinta travelling, sekaligus menu baru yang wajib dicoba untuk penyuka cerita romantis ^^v *I'm both of them*

Thanks buat temen2 Chelzea' yang mengabulkan permintaanku (di daftar permintaan). Dah lama pengen punya novel ini, walopun udah pernah kubaca sekitar setahun lalu, bukunya kukasih ke mantan pacar sih (T_T)m hiks...

Sebuah saran berharga yang dapat ditangkap dari novel ini adalah: Ketika traveling sebaiknya dahulukan membeli pengalaman -atau dengan bahasa mereka, buying experience- karena akan jauh lebih berharga dibandingkan membeli barang dari tempat yang telah kita singgahi. Bila tertarik membaca buku ini, siap-siap untuk tenggelam dalam dunia traveling dan kemudian berangan untuk mempunyai kisah traveling versi kamu sendiri. (last paragraph from soccerholic.wordpress.com)

1 comment:

  1. suka banget ama semua quotenya Ibn Batutta dalam buku ini,,
    gabungan antara 5cm dan keliling eropa dengan 1000 dolar
    tapi kurang suka aja ma cerita percintaannya
    lebih tertarik ke jalannya dan bagaimana mereka sampai kesana

    ReplyDelete